Menurut ibn salah bahwa haditsnya tergolong hadits
hasan, demikian pula yang diungkapkan oleh imam nawawi didalam tahzib dan
itulah pendapat yang mu’tamad. Ulama berbeda pendapat tentang apakah shalat
tasbih termasuk shalat sunnah mutlak ataupun tidak. Didalam ihya al-Ghazali
disebutkan bahwa lebih bagus mengerjakannya 4 rakaat 1 salam jika
mengerjakannya diwaktu siang, dan 4 rakaat 2 salam jika dimalam hari.
Diriwayatkan oleh ikrimah dari ibn abbas Ra dari
Nabi SAW (dan hadits in bukan termasuk hadits shahih) bahwasanya Rasulullah SAW
bersabda kepada abbas, “ Wahai abbas, Wahai pamanku maukah aku memberimu
sesuatu maukah engkau aku kabarkan sesuatu ?
Didalam riwayat lain, “ maukah engkau aku ajarkan
10 sifat yang apabila engkau mengerjakannya maka Allah SWT akan mengampuni dosa
mu yang awal dan akhir, yang lama dan baru, yang dikerjakan karena tidak
sengaja dan sengaja, besar maupun kecil, tersembunyi maupun terang-terangan.
Yaitu dengan cara engkau shalat 4 rakaat dimana engkau membaca pada setiap
Rakaatnya al-Fatihah dan surat apapun didalam al-Qur’an, maka apabila engkau
telah selesai dari membaca surat pada rakaat pertama dan engkau masih dalam
kondisi berdiri maka bacalah, “subhanallah, Wal hamdulillah, Wa lailaha illallah
wallahu akbar 15 kali kemudian engkau ruku’ maka engkau membaca (tasbih yang
tadi) sebanyak 10 kali, kemudian ketika engkau mengangkat kepalamu (I’tidal)
dari ruku maka engkau membacanya 10 kali, kemudian engkau sujud maka engkau
membacanya 10 kali, kemudian engkau mengangkat kepalamu dari sujud kemudian
engkau duduk untuk istirahat maka engkau membacanya 10 kali, kemudian engkau
duduk sujud yang kedua dan engkau membacanya 10 kali kemudian engkau mengangkat
kepalamu maka engkau membacanya 10 kali, yang demikian ada 75 tasbih, dan
disetiap rakaatnya engkau mengerjakannya seperti demikian. Maka pada 4 rakaat
terdapat 300 tasbih, jika engkau mampu untuk mengerjakannya pada setiap hari
maka kerjakanlah. jika engkau tidak mampu kerjakanlah setiap minggu 1 kali.
jika engkau tidak mampu maka kerjakanlah 1 kali, jika engkau tidak mampu maka
kerjakanlah setahun sekali, jika engkau tidak bisa kerjakanlah 1 kali seumur
hidupmu”.
Tata caranya :
1. shalat
tasbih itu ada 75 kali tasbih pada setiap rakaatnya dan jika dijumlah berjumlah
300 tasbih.
2. setelah
niat dan takbiratul ihram barulah ia membaca al-fatihah begitu juga suratnya,
menurut Imam suyuti bahwa dianjurkan membaca surat at-Takasur, al-Ashr,
al-Kafirun dan al-Ikhlas.
3. ada yang
mengatakan bahwa suratnya adalah : al-Hadid, al-Hasyr, assof, al-Jumu’ah atau
attaghobun karena dimulai dengan tasbih, jika tidak maka membaca surat
al-zalzalah, adiyat, at-Takatsur dan al-Ikhlas.
4. setelah membaca
surat, barulah ia membaca tasbih sebanyak 15 kali, ada 2 pendapat mengenai
masalah ini, pertama : membaca tasbih 15 kali sebelum membaca al-fatihah dan
membaca 10 kali setelah membaca surat ini riwayat ibn mas’ud. Kedua, 15 kali
setelah membaca surat dan 10 nya lagi ketika duduk istirahat ini riwayat ibn
abbas
Assalamu'alaikum.
ReplyDeletePak ustadz ane mau nanya, kalau waktu tahiyyat akhir bacaan tasbihnya dibaca sehabis baca tahiyyat ya.
Terima kasih.
Wa'alaikumsalam Warahmatullah Wabarakatuh
ReplyDeleteiya, tasbihnya dibaca setelah tasyahhud akhir, sebanyak 10 kali baru kemudian salam ..
Wallahua'lam bisshowab
terimakasih atas pertanyaannya
Syukron stadz :)
Delete